Daftar Tempat Wisata di Solo Paling Populer Tahun 2020
Kulinerasik.com - Kota Solo saat ini
memang dikenal sebagai kota kelahiran Presdiden Jokowi. Kota di Jawa Tengah
yang bernama asli Surakarta ini, sangat terkenal di kalangan wisatawan. Karena
memiliki latar belakang sejarah dan tradisi budaya yang kental, Pasalnya kota
Solo memang terlahir dari sejarah kerajaan.
Solo dikenal sebagai
kota budaya di Jawa Tengah. Dulu Solo masuk dalam wilayah Kerajaan Mataram dan
pernah menjadi pusat pemerintahan. Sejak ditandatangani Perjanjian Giyanti pada
tahun 1775, wilayah Mataram pun terbagi menjadi dua, yaitu Kasunanan Surakarta
dan Kasultanan Yogyakarta.
Tempat Wisata di Solo |
Tempat Wisata di Solo Paling Populer
Selain tradisinya
yang masih terjaga hingga saat ini, Solo juga memiliki tempat-tempat wisata
yang menarik untuk dikunjungi bagi wisatawan. Mulai dari wisata alam, budaya,
sejarah, religi, sampai modern.
Apa saja tempat
wisata di Solo yang paling populer di tahun 2019? Simak ulasannya dibawah ini:
1. Keraton Surakarta
Disini kita bsa
lebih mengenal tentang sejarah kota Solo lebih detail. Keraton Surakarta
didirikan oleh Susuhunan Pakubuwana II pada tahun 1744 untuk menggantikan
Keraton Kartasura yang hancur lebur akibat peristiwa Geger Pecinan tahun 1743
silam.
Saat ini bangunan ini masih difungsikan sebagai tempat tinggal Sri Sunan sekaligus menjadi tempat wisata yang paling banyak dikunjungi di Solo. Di tempat wisata di Solo ini, berbagai koleksi peninggalan kasunanan disimpan, seperti misalnya gamelan, replika pusaka keraton, dan benda-benda lain yang merupakan pemberian dari raja-raja Eropa.
2. Pasar Klewer
Plesir di Kota Solo
tak lengkap rasanya jika tidak mampir di Pasar Klewer. Karena tempat ini adalah
salah satu destinasi favorit untuk wisatawan yang senang membeli kain atau
batik. Pasar tekstil terbesar yang ada di Solo ini menawarkan beragam kain batik,
baik buatan pengrajin lokal maupun mancanegara.
Selain memiliki
koleksi batik yang lengkap, di pasar yang ditempati sekitar 2.000 pedagang ini,
kita juga bisa menemukan pakaian lain seperti seragam sekolah lengkap dengan
atributnya, jaket, kaus, pakaian, dan lain-lain. Ada juga jasa jahit yang siap
membantu memenuhi permintaan dan selera berpakaian kalian.
Di Pasar Klewer,
kita tidak perlu khawatir dengan harganya, karena tempat wisata di Solo ini
memang surganya batik khas Solo yang murah dan berkualitas. Tapi harus tetap
waspada ketika berbelanja di tempat ini, sebab Pasar Klewer terkenal rawan
pencopetan.
3. Grojogan Sewu Tawangmangu
Tempat wisata di
Solo yang paling terkenal dan banyak dikunjungi wisatawan adalah Grojogan Sewu Tawangmangu. Wisata berupa air terjun setinggi 80 meter ini berlokasi di sisi
barat Gunung Lawu, atau sekitar 37 kilometer dari pusat Kota Solo. Air terjun
ini merupakan yang tertinggi di wilayah Jawa Tengah.
Akses menuju ke
lokasi, wisatawan harus mendaki setidaknya 1.000 anak tangga. Dengan
pemandangan kanan-kiri yang indah, perjalanan akan terasa lebih menyenangkan.
Banyak mitos yang beredar, jika kita tidak boleh datang kemari dengan pasangan
kalau tidak ingin jalinan asmara kalian bubar di tengah jalan.
Memasuki akhir pekan
tempat wisata di karanganyar ini ramai dikunjngi wisatawan dari dalam dan luar
kota. Untuk dapat menyaksikan keindahan alam di sekitar air terjun Tawangmangu,
pengunjung akan dikenai tiket masuk seharga kurang lebih Rp20.000 per orang.
4. Museum Batik Danar Hadi
Museum Batik Danar
Hadi. Berlokasi di Jalan Brigjen Slamet Riyadi No. 261, Sriwedari, Solo, Museum
Batik Danar Hadi merupakan destinasi wisata batik terpadu di Kota Solo. Tempat
ini dibangun oleh sebuah perusahaan batik asal Solo, yakni PT Batik Danar Hadi.
Dikenal dengan nama
lain House of Danar Hadi (HDH), museum ini terletak di kompleks bangunan kuno
yang termasuk dalam cagar budaya Kota Solo-Ndalem Wuryaningratan. Terdapat
10.000 koleksi kain batik dengan motif yang berbeda, bergantung kultur, lingkungan,
dan periode masing-masing pembuatan batik. Koleksi ini adalah milik pribadi
sang pendiri P.T. Batik Danar Hadi, yakni H. Santoesa Doellah. Dan di bagian
belakang museum terdapat pabrik batik tulis dan cap yang dibuka untuk
wisatawan.
5. Agrowisata Sondokoro
Wisata Agrowisata
ini berjarak sekitar 5 km dari kota Solo, tepatnya di Jalan Mangkunegara,
Bojonegoro, Ngijo, Tasikmadu, Surakarta, Jawa Tengah. Pada awalnya area ini
merupakan pabrik gula, namun sekarang dialih fungsikan menjadi tempat wisata.
Pemandangan alam
yang masih asri dengan pepohonan rindang menjadi daya tarik tersendiri bagi
wisatawan.
Di Agrowisata Sondokuro kamu bisa menikmati berbagai fasilitas yang
tersedia, seperti kolam renang dengan berbagai ukuran , spot untuk terapi ikan,
pijat refleksi dan juga flying fox. Dan yang tidak kalah uniknya adalah,
terdapat monumen lokomotif, yang bisa kamu jadikan background foto. Wisata Sondokoro buka setiap jam 08.00-17.00
WIB.
6. Pura Mangkunegaran
Wisata Pura
Mankunegaraan dibangun pada 1757 oleh KGPAA Mangkunegara II dengan memadukan
gaya tradisional Jawa dan sentuhan arsitektur Eropa. Disini kita bisa menikmati
keindahan arsitektur bangunan, dan juga bisa menyaksikan berbagai koleksi benda
seni dan bersejarah di lokasi ini.
Lokasinya di Jalan Ronggowarsito, Keprabon,
Banjarsari, Surakarta, Jawa Tengah,
7. Kampung Batik Kauman
Terdapat banyak
showroom batik di sepanjang jalan, dan rumah-rumah yang memproduksi batik
sekaligus menjualnya kepada wisatawan. Kampung Batik Kauman terletak di Kauman,
Pasar Kliwon, Surakarta, Jawa Tengah.
Kampung ini dulunya
digunakan sebagai tempat untuk pembuatan kain batik bagi keluarga keraton.
Selain kampung batik Kauman ada juga wisata terdekat, yakni kampung batik
Laweyan yang terletak di Jalan Dr. Radjiman No 521, Laweyan, Surakarta. Jika
ciri khas batik Laweyan didominasi dengan warna-warna terang, batik Kauman
cenderung menggunakan warna gelap. Hasil batik produksi kampung Kauman juga
banyak dijual ke luar negeri.
8. Taman Sriwedari
Tempat wisata di
Solo ini merupakan kompleks pertamanan yang berlokasi di daerah Laweyan, Solo,
dan sudah ada sejak era kepemimpinan Pakubuwana X. Sampai saat ini masih
dipakai sebagai lokasi hiburan rutin Malam Selikuran, Taman Sriwedari juga
pernah dipakai sebagai lokasi penyelenggaraan PON pada tahun 1948.
Di tempat ini juga
terdapat Gedung Wayang Orang Sriwedari (GWO) yang jadi tempat pertunjukan
wayang orang. Pada bagian dinding atas bagian kanan dan kiri bangunan ada
lukisan besar yang menceritakan epos Mahabharata bertajuk “Kresno Duto”.
Taman Sriwedari buka
mulai pukul 10.00 pagi sampai 22.00 WIB. Harga tiketnya cukup murah di kantong,
cuma Rp3.000 saja per orang.
9. Museum Manusia Purba Sangiran
Tempat wisata ini
menjadi salah satu destinasi yang wajib dikunjungi saat berada di Solo. Museum
Manusia Purba Sangiran adalah sebuah museum arkeologi yang terletak di Desa
Kalijambe, Sragen, Jawa Tengah. Obyek wisata sejarah ini lokasinya tidak jauh
dari situs fosil purbakala Sangiran, yang sudah ditetapkan oleh UNESCO sebagai
salah satu warisan dunia.
Mempunyai luas sekitar 56 km persegi, tempat wisata
ini juga digunakan sebagai pusat penelitian oleh arkeolog dari dalam dan luar
negeri yang ingin mengetahui kehidupan manusia pada zaman prasejarah. Selain
temuan fosil rahang bawah Pithecanthropus erectus, di sini juga ditemukan jejak
tinggalan masa lampau yang usianya 200.000 sampai 2 juta tahun.
10. Taman Balekambang
Taman Balekambang
memiliki suasana pemandangan asri dengan pepohonan hijau dan sejuk. Lokasinya berada
di Jalan Ahmad Yani, Solo. Taman Balekambang dibangun pada tahun 1921oleh KGPAA
Mangkunegara VII, untuk kedua putrinya, yakni GRAy Partini dan GRAy Partinah.
Taman ini mempunyai luas mencapai 10 hektare
Tempat wisata di
Solo ini dibagi menjadi dua komplek. Kompleks pertama adalah Partinah Bosch,
merupakan rumah dari berbagai tanaman langka, seperti kenari, beringin
sungsang, beringin putih, serta apel cokelat. Sedangkan kompleks satunya
bernama Partini Tuin (Taman Air Partini). Tempat ini berupa kolam dengan
perahu-perahu hias yang bisa dinaiki wisatawan.
Setelah mengalami
revitalisasi, pada tahun 2008 Taman Balekambang resmi dibuka untuk umum dan
difungsikan sebagai pusat/taman seni dan budaya, taman botani, obyek wisata
edukasi, serta rekreasi.
11. Tugu Lilin
Tempat wisata di
Solo ini sangat cocok dijadikan tempat bersantai saat menjelang sore hari.
Bangunan ini sendiri didirikan untuk memperingati 25 tahun kelahiran Boedi
Oetomo, dan terletak di Jalan Kebangkitan Nasional, Kota Solo. Ikon lilin
dipilih untuk menggambarkan semangat dan perjuangan bangsa Indonesia yang terus
menyala dalam upaya merebut kemerdekaan.
Spot disini sangat
cocok dijadikan latar foto, Karena suasana sekitar lokasi yang sejuk dan
menyegarkan mata. Selain itu di sini kita juga bisa mempelajari sejarah sambil
mengingat jasa-jasa perjuangan pada zaman dulu. Di dekat Tugu Lilin banyak
terdapat tempat wisata kuliner Solo yang lezat, salah satunya adalah Mi Ayam
Pocong.
12. Galabo Solo
Di Solo, wisatawan
bisa dengan mudah menemukan aneka makanan sedap yang dijajakan sampai tengah
malam. Karena kota Solo merupakan daerah di Indonesia yang terkenal akan
kelezatan dan keberagaman kulinernya. Salah satu destinasi kuliner yang wajib
dikunjungi adalah Galabo Solo. Lokasinya di Jalan Mayor Sunaryo, tepatnya di
depan Pusat Grosir Solo, Galabo menawarkan aneka kuliner khas Solo yang
pastinya nikmat dan murah.
Sekitar 50 stand
pedagang yang digelar setiap mulai pukul 17.00 sampai pukul 24.00 WIB di tempat
wisata di Solo ini. Nasi liwet, gudeg ceker, sate kere, tengkleng, mie thoprak,
wedang ronde, wedang dongo, tahu kupat, serta nasi tumpang adalah beberapa
kuliner tradisional yang bisa Anda temukan di tempat ini. Selain murah, makanan
yang dijual di sini juga lezat.
13. Kebun Binatang Taru Jurug
Solo juga mempunyai
tempat wisata yang ramah anak. Kebun binatang ini terletak di Jalan Ir. Sutami,
Kentingan, Jebres, Solo, persis di sebelah kampus Universitas Sebelas Maret,
Kebun Binatang Taru Jurug ini tidak hanya murah, tapi juga cocok dikunjungi bersama
si kecil. Tiket masuk hanya Rp8.000 saja.
Kebun Binatang Taru
Jurug didirikan pada tahun 1870 oleh Sultan Hamengkubuwono X sebagai tempat
konservasi flora dan fauna. Seiring waktu, koleksinya pun kian bertambah. Di
tempat wisata di Solo ini, kita bisa menjumpai beragam satwa langka seperti
merak hijau, harimau Sumatera, iguana, komodo, dan lain-lain. Selain itu juga
terdapat gajah yang khusus disewakan untuk penumpang. Taman Satwa Taru Jurug
dibuka mulai pukul 7 pagi sampai 5 sore.
14. Ngarsopuro Night Market
Solo memang
menawarkan sensasi wisata yang tidak ada habisnya. Kali ini ada Ngarsopuro
Night Market. Sesuai namanya, tempat wisata di Solo ini merupakan obyek wisata
belanja murah yang berlokasi di Jalan Diponegoro, atau tepatnya di wilayah
selatan
Pura Mangkunegaran.
Pasar malam yang
buka setiap hari Sabtu dan Minggu ini, kalian bisa puas belanja dan wisata
kuliner. Selain baju dan barang-barang kerajinan, tempat wisata di Solo ini
juga menawarkan aneka makanan lezat dengan harga murah, mulai dari makanan
tradisional sampai makanan modern.
15. Pasar Triwindu Solo
Wisata terdekat yang
tidak jauh dari Ngarsopuro Night Market adalah pasar yang menjual aneka barang
seni, yakni Pasar Triwindu atau biasa disebut dengan Pasar Antik Triwindu.
Pasar yang dibangun pada tahun 1939 ini adalah sebagai bentuk peringatan 24
tahun pemerintahan Mangkunegaran VII.
Pada pemerintahan
walikota Solo, Bapak Jokowi, pasar ini direnovasi dan ditata ulang sehingga
menjadi apik seperti sekarang. Terdapat aneka benda seni yang bisa kamu cari di
Pasar Triwindu, antara lain patung batu dan kayu, uang kuno, radio lawas,
senjata kuno, perabot rumah tangga, wayang, jam dinding, cangkir, mesin ketik,
telepon tua, dan masih banyak lagi yang lainnya.
16. Pandawa Water World Solo Baru
Pandawa Water World
Solo Baru terbilang destinasi wisata modern di tengah Kota Solo. Tempat wisata
di Solo ini menawarkan sensasi wisata seru berupa wahana atau permainan air
yang cocok dikunjungi oleh seluruh anggota keluarga, terutama anak-anak.
Ada banyak wahana
anak ditawarkan di sini, mulai kolam renang luas, seluncuran, aneka permainan
anak, dan ombak buatan. Yang membuat wisata ini unik dan begitu disukai
wisatawan adalah tema dan konsep epos Mahabarata yang di usungnya.
Pandawa Water World
juga memiliki koleksi patung-patung besar Pandawa lima. Harga tiket masuk ke
objek wisata ini adalah Rp80.000 pada hari biasa, pada akhir pekan tiket
dibanderol Rp100.000 per orang.
Baca juga: 15 Tempat Kuliner Khas Solo yang Harus Anda Kunjungi