Keindahan Goa Gajah dengan Pesona Lorongnya
Kulinerasik.com - Wisata Goa Gajah, tentunya kamu membayangkan
bentuk goa yang seperti salah satu binatang yang berbadan besar tersebut. Namun
jangan salah dinamakan goa gajah dikarenakan adanya gumpalan batu yang
menyerupai gajah yang berada di dalam goa. Wisata Goa ini terletak di Dusun
Lemahbang, Desa Mangunan, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul kurang lebih 21
kilometer dari kota Bantul. Ada dua jalur rute ke lokasi yakni lewat Imogiri, yakni
dari pertigaan sebelum ke area makam raja-raja imogiri ambil arah kekanan ke
arah Dlingo atau Pathuk yakni pasar pathuk ikuti jalan menuju Dlingo hingga
menuju Desa Mangunan.
Keindahan Goa Gajah dengan Pesona Lorongnya |
Walaupun fasilitas sarana jalan utama sudah bagus berupa
aspal rute hotmix, namun anda tetap perlu hati-hati karena kedua rute cukup
banyak turunan jalan maupun tanjakan yang tajam dan berkelok-kelok. Hanya
sedikit jalan yang berupa tanah kurang lebih 950 meter.
Wisata goa gajah ini merupakan goa horisontal dengan kedalaman
kurang lebih 200 meter. Goa ini belum banyak di kunjungi ataupun difungsikan
secara maksimal sebagai tempat wisata kondisinya masih sangat alami belum
terkomersilkan, mudah dijangkau dan pemandangan yang indah. Kondisi tersebut
membuat goa ini masih banyak ditemui kelelawar dan air yang menetes sehingga
membuat dasar goa cukup licin untuk dilewati, diharapkan berhati hati jika
memasuki goa ini.
Beberapa peralatan yang mungkin perlu anda persiapkan
adalah lampu senter atau penerangan, serta bagi yang tidak kuat dengan bau
kotoran kelelawar yang banyak menghuni goa ini, bisa mempersiapkan masker atau penutup hidung agar nyaman dalam
menikmati kedalaman goa. Kotoran kelelawar ini banyak dipergunakan warga
sekitar sebagai pupuk tanaman, sehingga didalam gua banyak lubang lobang kecil
yang di buat oleh warga karena mengambil kotoran kelelawar tersebut.
Goa Gajah terdiri dari beberapa ruangan dan lorong dengan
berbagai ukuran, ada lorong sempit dengan ketinggian 50 cm dan panjang kira
kira 5-6 meter, kemudian dapat kita temui juga salah satu dinding yang
bertekstur halus, seperti dinding batu. Kemudian ada salah satu ruang yang
cukup pendek jadi perlu hati-hati agar tidak kebentur. Diruangan lain ada satu
tempat yang suasananya sangat sepi cocok sebagai tempat meditasi. Tiap ruangan
dalam goa dipisahkan oleh gerbang dengan ketinggian sekitar 50 cm sampai dengan
100 cm setelah itu baru dijumpai ruangan yang luas. Bagian belakang goa yang
merupakan pintu keluar inilah dulunya yang merupkan letak dari batu yang
seukuran dengan gajah.